Cara Membaca pesan yang telah Di hapus di WhatsApp

Cara WhatsApp berarti orang dapat melihat pesan bahkan jika Anda menghapusnya

Fitur 'tidak terkirim' WhatsApp telah membantu ribuan orang keluar dari tekanan - tetapi pesan Anda yang dihapus mungkin dapat dibaca setelah semua berkat trik yang tidak banyak diketahui Secara tidak

 

sengaja mengirim pesan kepada orang yang salah dapat memalukan, dan pengenalan fitur 'hapus pesan' di WhatsApp adalah pengubah permainan yang nyata.

Tapi tahukah Anda bahwa pesan yang dihapus dapat Dibaca dengan menggunakan trik yang tidak banyak diketahui yang melibatkan riwayat pemberitahuan aplikasi?

jika Anda menggunakan perangkat Android, itu semudah membuka aplikasi Pengaturan di ponsel Anda. Kemudian, cari 'riwayat notifikasi' dan nyalakan.

Sayangnya, trik ini tidak berfungsi di iPhone karena tidak memiliki fitur log notifikasi, tapi ini mungkin berubah di masa depan.

Menghapus pesan memungkinkan Anda menghapus pesan tertentu dari obrolan individu atau grup setelah Anda mengirimnya. Anda mengetuk dan menahan pesan lalu tekan hapus.

Melakukannya akan mengganti pesan yang dihapus dengan pemberitahuan yang mengatakan "Pesan ini telah dihapus".

Anda hanya memiliki tujuh menit untuk menghapus pesan setelah mengirimnya, jadi pastikan Anda melakukannya dengan cepat.

Untuk lebih banyak berita yang Anda pedulikan, langsung ke kotak masuk Anda, daftar ke salah satu buletin harian kami di sini.

Sementara itu, jumlah WhatsApp penipuan melonjak 2.000% pada tahun lalu saja, menurut penelitian oleh Lloyds Bank.

Penipu semakin beralih ke aplikasi perpesanan instan dalam upaya mereka untuk menipu orang dari uang yang diperoleh dengan susah payah.

Korban telah kehilangan rata-rata sekitar £1.950 masing-masing dengan bank jalan raya sekarang mengeluarkan peringatan keras tentang hal-hal yang harus diwaspadai.

Selama pandemi antara 2020 dan 2021, jumlah total meningkat dua puluh kali lipat, analisis menunjukkan.

Pemerintah memperingatkan tentang penipuan dari WhatsApp dan mengatakan bahwa pesan bisa tampak "sangat pribadi".

Scammers bahkan tidak perlu mengetahui nama orang tersebut dan akan sering berpura-pura menjadi anggota keluarga yang kehilangan telepon mereka, menyebut diri mereka sebagai "ibu" atau "ayah" sebagai gantinya.