10 Makanan Ringan Paling Mematikan

 10 Makanan Ringan Paling Mematikan

Makanan ringan adalah cara yang lezat dan praktis untuk menikmati camilan cepat, tetapi beberapa di antaranya bisa mematikan. Berikut adalah 10 makanan ringan paling berbahaya, beserta jumlah orang yang meninggal akibat mengonsumsinya setiap tahunnya.

1. Buah dan sayuran yang tidak dicuci.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), sekitar 48 juta orang jatuh sakit karena makan produk-produk pertanian yang terkontaminasi setiap tahunnya. Dari jumlah tersebut, 128.000 orang harus dirawat di rumah sakit dan 3.000 orang meninggal. Penyakit yang paling umum disebabkan oleh konsumsi buah dan sayuran yang tidak dicuci adalah E coli, yang dapat menyebabkan diare, muntah, dan kram perut.

2. Kerang mentah

Kerang mentah, seperti tiram, kerang, dan remis, dapat mengandung bakteri berbahaya yang menyebabkan keracunan makanan. CDC memperkirakan sekitar 19.000 orang jatuh sakit karena makan kerang mentah setiap tahunnya. Dari jumlah tersebut, 120 orang harus dirawat di rumah sakit dan 10 orang meninggal. Penyakit yang paling umum disebabkan oleh kerang mentah adalah Vibrio vulnificus, yang dapat menyebabkan penyakit serius, termasuk kematian, pada orang-orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.

3. Susu mentah

Susu mentah dapat mengandung bakteri berbahaya, seperti salmonella, yang dapat menyebabkan keracunan makanan. CDC memperkirakan sekitar 1.200 orang jatuh sakit karena minum susu mentah setiap tahunnya. Dari jumlah tersebut, 22 orang harus dirawat di rumah sakit dan 2 orang meninggal.

4. Daging setengah matang

Daging setengah matang, seperti daging sapi, ayam, dan babi, dapat mengandung bakteri berbahaya yang menyebabkan keracunan makanan. CDC memperkirakan sekitar 48 juta orang jatuh sakit karena makan daging setengah matang setiap tahunnya. Dari jumlah tersebut, 128.000 orang harus dirawat di rumah sakit dan 3.000 orang meninggal. Penyakit yang paling umum disebabkan oleh daging setengah matang adalah Salmonella, yang dapat menyebabkan diare, muntah, dan kram perut.

5. Adonan kue mentah

Adonan kue mentah dapat mengandung bakteri berbahaya, seperti salmonella, yang dapat menyebabkan keracunan makanan. CDC memperkirakan sekitar 2.000 orang jatuh sakit karena makan adonan kue mentah setiap tahunnya. Dari jumlah tersebut, 40 orang harus dirawat di rumah sakit dan 1 orang meninggal.

6. Alpukat belum matang 

Alpukat yang belum matang mengandung racun yang disebut persin, yang dapat menyebabkan muntah, diare, dan nyeri perut. Persin tidak berbahaya bagi kebanyakan orang, tetapi dapat berbahaya bagi orang-orang yang alergi atau sensitif.

7. Ubi jalar manis

Ubi jalar manis sering dibuat dengan jumlah gula yang tinggi, yang dapat meningkatkan risiko terkena diabetes tipe 2. Diabetes tipe 2 adalah kondisi serius yang dapat menyebabkan penyakit jantung, stroke, kebutaan, dan gagal ginjal.

8. Permen jeli berbentuk beruang 

Permen jeli berbentuk beruang seringkali dibuat dengan pewarna dan aroma buatan yang telah dikaitkan dengan masalah kesehatan, seperti kanker dan ADHD.

9. Keripik kentang

Keripik kentang seringkali mengandung lemak tidak sehat, seperti lemak trans, yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke.

10. Es krim 

Es krim seringkali mengandung gula dan kalori yang tinggi, yang dapat menyebabkan penambahan berat badan dan obesitas. Obesitas adalah kondisi serius yang dapat meningkatkan risiko terkena diabetes tipe 2, penyakit jantung, stroke, dan kanker.

Penting untuk menyadari bahaya-bahaya dari makanan ringan ini dan mengambil langkah-langkah untuk menghindarinya. Dengan mengikuti praktik pengolahan makanan yang aman, Anda dapat membantu menjaga keselamatan diri dan keluarga Anda.

Terjemahan oleh OpenAI